Semua Bisa karena kami totalitas

Sang Inspirasi Kecil
Pada tahun 2007 Pada saat itu saya masih SD disalah satu sekolah negeri Dikota Mamuju, Sulawesi Barat. Saya adalah salah satu siswa pindahan dari Kab. Bone, Ya maklum orang tua harus mengalami pindah pindah Tugas satu ke tempat lain dalam kurung waktu yang agak singkat. Sebagai siswa baru asal tanah makassar, saya menjadi perhatian khusus bagi siswa lain yang kebetulan pada saat itu kami mengalami kesamaan nasib. siswa pemalu dan kaku dalam pergaulan akhirnya berjalannya waktu saya telah membuka lingkaran pertemanan yang cukup baik untuk diusiaku yang masih dini. 

Saya mampu bersosialisasi dengan baik, berkomunikasi, dan mengatur strategis. Dari hal ini membuat saya nampak percaya diri sehingga saya memiliki beberapa Sahabat sepermainan: Yusril, Adit, dan Ryan. Mereka adalah Sahabatku yang memiliki kesamaan nasib dengan yang merantau ke tanah mamuju. Dalam pergaulan kami terkadang begitu norak dan agresif. maklum saja mungkin karena kepercayaan diri kami yang tinggi. Sewaktu waktu kami sedang mendiskusikan bagaimana cara menghasilkan uang dengan cara yang praktis dan mampu menggerakkan orang yang tidak berguna, Saya beranggapan bahwa " Tidak ada manusia yang tidak berguna hanya  saja mereka belum mengetahui potensi betapa berharganya dirinya tanpa mereka sadari ". 

Saya melihat beberapa teman dikelasku pada saat itu dan melihat peluang yang ada, Ada yang berbakat dalam hal menggambar, Membangun kepemimpinan dalam rancangan Strukturan gambar skema, Orang yang senang berpoya - poya, dan tipikal siswa pemalas namun senang beraktifitas di luar kelas. Inisiatif inilah yang membuat saya bergerak untuk memimpin mereka. saya menemui temanku yang pandai dalam menggambar, setelah itu saya bertemu orang senang berfoya - foya dan menawarkan kerjasama bagaimana kalau uang yang mereka miliki lebih menghasilkan daripada hanya untuk bersenang- senang. Setelah itu terbangun, saya meminta salah satu temanku menggambar setelah itu kami seleksi bersama tim pemeriksaan skema, akhir kami menemukan yang terbaik dan setelah itu.

Rapatlah kami karena telah menemukan karya terbaik, Kami pilihlah karya yusril adalah sebuah karya yang layak untuk difoto copy, dan edarkan atau dijual secara bebas. saya panggillah temanku yang sang pemilih modal. saya meminjam uang pribadinya dan beberapa uang hasil kongsi-kongsi kami. Gambar telah selesai difoto copy, kami membagi tim untuk memperjualkan gambar tersebut. Saya memanggil Ryan dan beberapa orang malas untuk diajak kerjasama sambil mengubah menset seseorang bahwa mereka adalah orang yang tak berguna.

Gambar yang kami jual disambut baik oleh beberapa guru kami karena mampu menghasilkan ide dan dicetuskanlah lomba mewarnai tingkat sekolah. Rasa bangga akan kesuksesan ini membuat saya tambah semangat sembari merayakan hasil keuntungan untuk dinikmati. Dari hasil kerjasama ini pergerakkan bisnis ini mulai menjamur dan membangkitkan kreatifitas disekolahku, sehingga modal kerja totalitas tim kami. " Setiap orang lahir dengan potensi masing-masing dan kita tidak boleh menghakimi kegagalan mereka, sebab orang hadir didunia dengan keistimewaan dari tuhan dan hanya saja mereka belum mengetahui potensi yang miliki dari diri mereka".

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rumah ibadah lambang kejayaan

Salam terakhir dari cinta sang khaliq